Cara Setting Positioner Parabola Venus

Parabola Venus merupakan salah satu alat elektronik yang digunakan untuk menangkap sinyal televisi secara gratis melalui antena. Namun, agar dapat menikmati acara televisi dengan jernih, posisi parabola harus diatur dengan benar.

Cara Setting Positioner Parabola Venus

Berikut adalah beberapa persiapan dan penyesuaian alat yang perlu dilakukan untuk mengatur posisi parabola Venus:

Persiapan

Sebelum mengatur posisi parabola, pastikan bahwa kabel antena sudah terpasang dengan baik dan tidak ada gangguan di dalam kabel. Pastikan juga bahwa receiver sudah tersedia dan siap digunakan, serta remote control dalam keadaan siap pakai. Selanjutnya, pastikan bahwa parabola Venus tersebut sudah terpasang pada tiang yang kuat dan stabil. Hal ini sangat penting untuk menjaga agar posisi parabola tidak bergeser selama proses penyesuaian.

Penyesuaian Sudut Elevasi

Langkah pertama dalam mengatur posisi parabola Venus adalah dengan mengatur sudut elevasi. Sudut ini menentukan seberapa tinggi parabola di atas permukaan tanah, yang sangat penting untuk menangkap sinyal televisi yang kuat. Untuk memudahkan pengaturan sudut elevasi, pastikan bahwa posisi parabola Venus tepat berada di atas tiang yang kuat dan stabil.

Pertama, pasang skema elevasi pada tiang dan buka pengunci sudut elevasi. Selanjutnya, putar pengatur sudut elevasi di receiver menggunakan remote control untuk memiringkan parabola Venus dengan sudut elevasi yang tepat. Pastikan bahwa sudut elevasi tersebut sesuai dengan sudut yang ditampilkan pada skema elevasi. Jika terdapat masalah pada sudut elevasi, cobalah menyesuaikan posisi parabola Venus dengan menggeser sudut elevasi ke kanan atau ke kiri, serta mengatur ketinggian posisi parabola.

Penyesuaian Sudut Azimuth

Selanjutnya, atur sudut azimuth pada parabola Venus. Sudut azimuth mengacu pada arah parabola Venus terhadap posisi satelit yang ingin dijadikan sumber sinyal televisi. Sudut ini sangat penting untuk menangkap sinyal televisi dengan kuat dan jernih.

Untuk mengatur sudut azimuth, pastikan bahwa posisi parabola Venus sudah benar-benar tepat berada di atas tiang yang kuat dan stabil. Setelah itu, arahkan parabola Venus tepat ke arah satelit dengan bantuan kompas. Buka pengunci sudut azimuth dan putar pengatur sudut azimuth di receiver menggunakan remote control untuk memutar parabola Venus ke sudut azimuth yang tepat. Pastikan bahwa sudut azimuth yang ditampilkan pada receiver sesuai dengan sudut azimuth pada kompas.

Penyesuaian Sudut Tilt

Terakhir, atur sudut tilt pada parabola Venus. Sudut tilt mengacu pada sudut kemiringan parabola Venus di atas tiang. Sudut ini sangat penting untuk menjaga agar parabola Venus sejajar dengan satelit dan menangkap sinyal televisi dengan kuat dan jernih.

Untuk mengatur sudut tilt, perhatikan posisi parabola secara horizontal. Jika posisi parabola Venus terlalu rendah atau terlalu tinggi pada tiang, atur posisi tiang dengan mengencangkan atau mengendurkan baut pada bracket tiang. Kemudian buka pengunci tilt dan putar pengatur sudut tilt di receiver menggunakan remote control untuk menyesuaikan kemiringan parabola Venus dengan sudut tilt yang tepat. Pastikan bahwa sudut tilt yang ditampilkan pada receiver sesuai dengan sudut yang ditampilkan pada skema tilt.

Dengan mengikuti langkah-langkah persiapan dan penyesuaian alat ini secara benar, Anda dapat dengan mudah mengatur posisi parabola Venus dan menikmati acara televisi dengan kualitas yang jernih dan berkualitas tinggi.

Menentukan Lokasi yang Tepat

Menentukan lokasi yang tepat merupakan hal yang sangat penting dalam mengatur posisi parabola Venus. Penentuan lokasi yang tepat memungkinkan parabola Venus menerima sinyal satelit yang optimal sehingga dapat menampilkan gambar TV yang jernih. Berikut adalah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menentukan lokasi yang tepat untuk parabola Venus:

1. Pilih Lokasi dengan Sudut Pandang Bebas Halangan

Lokasi yang tepat untuk memasang parabola Venus sebaiknya memiliki sudut pandang yang tidak terhalang oleh bangunan atau pohon. Hindari memasang parabola terlalu dekat dengan bangunan atau pohon karena dapat menghalangi jangkauan satelit dan memungkinkan sinyal satelit tidak terbaca dengan baik.

2. Pastikan Lokasi Datar dan Kokoh

Pastikan alat penerima yang terdiri dari parabola, LNB dan posisioner dipasang pada posisi datar dan kokoh. Hal ini bertujuan agar parabola dapat menangkap sinyal satelit secara optimal dan tidak mudah bergeser atau berubah posisi akibat angin atau guncangan lainnya.

3. Gunakan Kompas untuk Menentukan Arah Parabola

Penggunaan kompas sangat penting dalam menentukan arah parabola. Secara umum, arah parabola Venus mengarah ke timur laut dengan sudut elevasi sebesar 30 derajat pada wilayah Indonesia. Namun, pada wilayah tertentu seperti di kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia, arah parabola biasanya sedikit bergeser. Oleh karena itu, pastikan untuk mengecek kembali arah parabola menggunakan kompas agar posisi parabola tepat menghadap satelit yang dituju.

4. Tahu Letak Satelit yang Dituju

Sebelum melakukan setting parabola Venus, pastikan untuk mengetahui letak satelit yang ingin dituju. Letak satelit dapat dicari melalui situs-situs tertentu yang menyediakan informasi tentang satelit yang ingin dituju beserta letak koordinatnya. Sebagai contoh, satelit Palapa D yang digunakan untuk siaran Indovision memiliki letak pada koordinat 113.0 BT.

5. Gunakan Inclinometer untuk Mengatur Sudut Elevasi

Inclinometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur sudut elevasi atau kemiringan dari parabola. Dalam mengatur sudut elevasi, pastikan untuk menggunakan inclinometer agar sudut elevasi sesuai dengan data yang diperoleh melalui situs-situs tertentu. Hal ini sangat penting agar parabola dapat menangkap sinyal satelit dengan optimal.

Itulah beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menentukan lokasi yang tepat untuk parabola Venus. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, diharapkan parabola dapat menerima sinyal satelit dengan baik dan menampilkan gambar TV yang jernih.

Mengenali Arah Satelit yang akan Dipancarkan

Untuk memperoleh sinyal yang baik pada televisi parabola, maka harus memperhatikan cara setting positioner parabola venus yang benar. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengenali arah satelit yang akan dipancarkan.

Satelit yang berbeda mempunyai posisi yang berbeda pula pada langit karena setiap satelit mempunyai jalur lintang dan bujur yang berbeda-beda. Oleh karena itu, sebelum memulai menggerakkan dish parabola menggunakan positioner parabola venus, maka ketahui dulu posisi dari arah satelit yang akan dituju.

Cara mudah untuk mengetahui arah satelit yang akan dipancarkan adalah dengan menggunakan alat bantu seperti kompas. Sebelum menggunakan kompas pastikan bahwa parameternya sudah dalam kondisi baik (tanpa adanya pengaruh medan listrik).

Letakkan kompas diatas area datar dan tidak terdapat pengaruh medan listrik seperti gedung besar atau bahan yang bisa mempengaruhi medan magnet bumi, lalu perhatikan jarumnya. Biasanya, pada kompas terdapat garis utara-selatan yang terdapat pada merkuri kompas (bagian dalam yang mengandung garis-garis concentric). Arah utara selalu menunjukan kutub latin (magnet) utara sedangkan arah selatan sama halnya. Dari sana, kamu akan bisa menentukan arah timur dan barat.

Setelah arah utara dan selatan sudah diketahui maka perhatikan arah bujur, agar sinyal dari parabola venus bisa mendapatkan transponder dalam arah maksimal. Biasanya, arah bintang terang yang terletak pada lintang 70-75 derajat dapat dijadikan titik patokan dalam menentukan arah pandang dish parabola. Namun untuk itu, dibutuhkan alat yang cukup sensitif untuk mengetahui arah bintang tersebut.

Jika kamu kesulitan untuk mengetahui arah satelit, kamu bisa meminta bantuan dari teknisi profesional yang sudah berpengalaman dalam mengatur dish parabola. Teknisi tersebut bisa mengetahui arah satelit yang akan dipancarkan dengan mudah karena sudah terbiasa melakukan pekerjaan tersebut.

Mengetahui arah satelit yang akan Dipancarkan merupakan hal yang sangat penting sebelum memulai setting positioner parabola venus. Dengan mengetahui arah satelit, kamu akan mampu mengarahkan dish Parabola dengan tepat dan mendapatkan sinyal yang baik pada televisi. Kamu juga bisa meminta bantuan dari teknisi profesional ketika kesulitan dalam menentukan arah satelit yang akan digunakan. Semoga penjelasan ini dapat membantu kamu meraih kualita sinyal terbaik pada televisi utama atau televisi tambahan.

Menghubungkan Antena Parabola dengan Receiver

Jika kamu membeli sebuah antena parabola Venus, biasanya antena tersebut belum terhubung dengan receiver. Agar antena parabola dapat berfungsi, kamu harus menghubungkannya dengan receiver terlebih dahulu. Cara menghubungkan antena parabola dengan receiver sangat mudah. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Hubungkan Kabel Coaxial

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menghubungkan kabel coaxial dari antena parabola ke receiver. Caranya, cukup colokkan kabel coaxial dari port “LNB” di antena parabola ke port “LNB In” di receiver menggunakan konektor F.

2. Hubungkan Kabel HDMI atau RCA

Selanjutnya, hubungkan kabel HDMI atau RCA dari receiver ke TV. Jika TV kamu memiliki port HDMI, maka disarankan untuk menggunakan kabel HDMI karena dapat memberikan kualitas gambar yang lebih baik daripada kabel RCA. Namun, jika TV kamu hanya memiliki port RCA, maka gunakan kabel RCA.

3. Nyalakan Receiver dan TV

Setelah semua kabel terhubung dengan benar, kemudian nyalakan receiver dan TV kamu. Pastikan TV sudah diatur pada input yang benar, yaitu HDMI atau RCA, sesuai dengan kabel yang kamu gunakan untuk menghubungkan receiver ke TV.

4. Atur Antena Parabola

Setelah semua terhubung, langkah terakhir adalah mengatur antena parabola agar bisa menangkap sinyal dari satelit. Kamu dapat menggunakan fitur “Signal Meter” pada receiver untuk memonitor sinyal yang diterima oleh antena. Lebih lanjut, kami akan menjelaskan cara mengatur antena parabola Venus.

A. Menentukan Arah Satelit

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menentukan arah satelit. Untuk mengetahui arah satelit sesuai lokasi kamu, kunjungi situs Satbeams atau Gunung Slamet. Pilih satelit yang ingin kamu gunakan, lalu masukkan koordinat lokasi kamu. Di situs tersebut, biasanya terdapat petunjuk arah satelit yang harus diarahkan oleh antena parabola.

B. Mengatur Ketinggian dan Azimut

Setelah mengetahui arah satelit, langkah selanjutnya adalah mengatur ketinggian dan Azimut antena parabola. Caranya, arahkan antena parabola ke arah satelit menggunakan petunjuk arah satelit yang kamu dapatkan sebelumnya. Kemudian, atur ketinggian dan Azimut antena parabola dengan cara memutar tiang antena sesuai dengan petunjuk lokasi yang ada pada sistem posisi yang terpasang di tiang antena. Pastikan kedua titik ketinggian dan Azimut sudah benar.

C. Mengatur Elevasi

Langkah terakhir adalah mengatur elevasi antena parabola agar sesuai dengan sinyal yang diterima oleh receiver. Caranya, gunakan fitur “Signal Meter” pada receiver. Atur elevasi antena parabola dengan cara memutar tie-rod di belakang tipe LNB sampai kita mendapatkan signal yang cukup.

Setelah antena parabola teratur dengan benar, maka kamu sudah siap menikmati program TV favorit kamu dengan kualitas gambar yang lebih tajam dan jernih.

Mengatur Positioner Parabola Venus dengan Benar

Positioner parabola Venus adalah perangkat yang memungkinkan antena parabola mengkonfigurasi pengaturan sudut-azimut dan elevasi yang diperlukan agar bisa menangkap sinyal televisi dengan baik.

Mengatur positioner parabola Venus bisa menjadi proses yang rumit, terutama jika Anda belum pernah melakukannya sebelumnya. Tetapi, dengan panduan dan instruksi yang tepat, Anda dapat mengatur positioner parabola Venus dengan benar dan menonton acara televisi kesukaan Anda.

1. Memasang Antena Parabola Venus

Sebelum Anda dapat mengatur positioner parabola Venus, pastikan bahwa antena parabola Venus sudah terpasang dengan benar. Anda harus terlebih dahulu memasang antena secara horizontal dan juga memastikan bahwa antena parabola Venus telah diatur untuk menghadap ke arah satelit.

2. Menghubungkan Kabel dari Antena Parabola ke Dekoder

Tahap selanjutnya adalah menghubungkan kabel dari antena parabola Venus ke dekoder. Pastikan bahwa kabel yang terpasang terhubung secara tepat dan tidak ada kabel yang putus atau lepas.

3. Mengatur Sudut Azimut

Setelah antena parabola dipasang secara horizontal dan terhubung dengan dekoder, kini saatnya untuk mengatur sudut azimutnya. Sebuah kompas bisa berguna untuk memastikan bahwa antena menghadap ke arah satelit dengan benar.

Langkah pertama adalah menentukan sudut azimut pada posisi tengah. Anda dapat memperkirakan sudut ini dengan mengunjungi situs web yang menyediakan model prediksi sinyal satelit. Setelah Anda menemukan sudut azimut posisi tengah, putar posisi antena secara perlahan ke kanan atau ke kiri untuk menemukan sudut azimut optimal untuk menerima sinyal satelit.

4. Mengatur Elevasi

Setelah mengatur sudut azimut, saatnya untuk mengatur sudut elevasi. Anda dapat memperkirakan sudut elevasi yang tepat berdasarkan koordinat satelit. Jika Anda tidak tahu koordinat satelit, Anda bisa mencarinya di internet atau berkonsultasi dengan ahli.

Setelah Anda menemukan sudut elevasi, putar posisi antena secara perlahan ke atas atau ke bawah untuk menemukan sudut optimal untuk menerima sinyal satelit.

5. Pencarian Sinyal

Setelah mengatur sudut azimut dan elevasi, saatnya melakukan pencarian sinyal. Cobalah untuk menyalakan televisi dan mencari sinyal tertentu dengan menggunakan remote kontrol.

Jika sinyal terdeteksi, Anda dapat mulai menyetel berbagai program yang tersedia. Jika tidak, Anda mungkin perlu mengulangi langkah-langkah di atas untuk menemukan sudut optimal untuk menerima sinyal satelit.

Jangan khawatir jika Anda merasa kesulitan saat mengatur positioner parabola Venus. Butuh latihan dan ketekunan untuk menguasai teknik ini. Namun, dengan menggunakan panduan ini, Anda sekarang memiliki dasar yang kuat untuk mengatur positioner parabola Venus dengan benar.

Artikel Terkait