Cara Setting TL-WR740N – TL-WR740N adalah router nirkabel paling populer di pasar saat ini. Router ini memiliki kecepatan transfer data yang tinggi dan cakupan jaringan yang luas, membuatnya menjadi pilihan yang tepat untuk pengguna rumahan dan kecil. Secara default, TL-WR740N sudah dapat digunakan untuk menghubungkan perangkat Anda ke internet. Namun, Anda mungkin perlu mengatur ulang router ke pengaturan default jika Anda mengalami masalah dengan konfigurasi atau ingin meresetnya.
Cara Menyetel TL-WR740N Secara Default
Untuk mengatur TL-WR740N ke pengaturan default, ikuti langkah-langkah berikut:
Langkah 1: Persiapkan perangkat Anda
Sebelum Anda mulai, pastikan bahwa perangkat Anda terhubung ke router. Pastikan juga bahwa Anda memiliki kabel ethernet, dan bahwa kabel tersebut terhubung dengan baik ke router dan komputer Anda.
Langkah 2: Akses konfigurasi router
Untuk mengakses konfigurasi router, buka browser web Anda dan masukkan alamat IP default router. Untuk TL-WR740N, alamat IP default adalah 192.168.0.1. Setelah itu, masukkan nama pengguna dan kata sandi Anda. Kedua informasi ini juga merupakan bagian dari pengaturan default TL-WR740N. Jika Anda tidak pernah mengubah nama pengguna atau kata sandi, coba gunakan ‘admin’ untuk keduanya.
Langkah 3: Masuk ke Pengaturan
Setelah Anda masuk ke router, cari tombol Reset atau Factory Reset. Anda dapat menemukannya di bagian Pengaturan. Setelah menemukan tombol Reset, pilih untuk mereset apa yang ingin Anda reset. Ada dua opsi yang tersedia, yaitu reset pengaturan dan reset ke mode pemulihan. Setelah memilih pilihan yang sesuai, tunggu beberapa saat hingga konfigurasi terreset ke default.
Langkah 4: Matikan dan Nyalakan Kembali Router
Setelah menekan tombol reset, tunggu beberapa saat kemudian matikan router dengan cara mencabut kabel listriknya. Setelah itu, tunggu selama 5 detik dan sambungkan kembali kabel listrik ke router untuk menyalakannya kembali.
Langkah 5: Konfigurasi Ulang Jaringan Anda
Setelah router dinyalakan, buka browser web dan akses konfigurasi router lagi. Sekarang, ganti konfigurasi ke yang sesuai dengan jaringan Anda. Ini termasuk mengatur koneksi nirkabel, memilih jenis pengamanan, nama pengguna, dan kata sandi.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah mengatur ulang TL-WR740N Anda ke pengaturan default. Jangan lupa untuk memperbarui perangkat lunak router Anda agar menghindari masalah yang tidak diinginkan.
Konfigurasi Jaringan Berbasis Web
Pada umumnya, dalam sebuah jaringan, terdapat beberapa device yang terhubung. Hal ini juga berlaku pada jaringan berbasis web. Untuk cara setting tl-wr740n, kita perlu memperhatikan beberapa hal agar jaringan internet bisa tersambung ke device yang kita gunakan. Berikut ini adalah beberapa langkah untuk melakukan konfigurasi jaringan berbasis web.
1. Menghubungkan Router ke Modem
Yang pertama kali dilakukan saat melakukan konfigurasi jaringan berbasis web adalah menghubungkan router ke modem. Setelah modem terhubung ke internet, hubungkan kabel Ethernet ke port WAN pada router TP-Link. Kemudian pastikan perangkat router dan modem dinyalakan.
2. Konfigurasi Router dengan Browser
Setelah router terhubung ke internet, lanjutkan dengan membuka browser yang digunakan dan ketikkan 192.168.0.1 pada tab pencarian. Setelah itu, akan muncul halaman login pada router TP-Link. Masukkan username dan password. Default username dan password pada router TP-Link adalah admin-admin. Kemudian klik Login.
Setelah berhasil login, kita akan masuk ke halaman konfigurasi router TP-Link. Pada halaman utama tersebut, kita dapat mengubah username dan password agar tidak terdeteksi oleh pihak luar.
3. Pilih Mode Network
Agar router terhubung ke jaringan internet, kita perlu memilih mode jaringan. Pilih mode network, kemudian pilih mode PPPoE. Memilih mode PPPoE ini diharuskan oleh beberapa layanan internet yang menetapkan untuk melakukan koneksi dengan cara ini.
4. Atur PPPoE Username dan Password
Setelah memilih mode PPPoE, selanjutnya kita perlu mengisi kolom PPPoE username dan password. Usernama dan password yang dimasukkan adalah data yang diberikan oleh penyedia layanan internet kepada kita. Jika masih kebingungan, Anda bisa mendapatkan username dan password dengan menghubungi call center penyedia layanan internet.
5. Atur Nama SSID dan Password WiFi
Setelah mengatur mode PPPoE username dan password, sekarang saatnya atur nama SSID dan password WiFi pada router TP-Link. Pilih menu wireless – wireless settings. Pada halaman ini, kita dapat mengatur nama SSID yang baru dan password yang diinginkan. Pastikan password yang dibuat kuat dan sulit ditebak oleh orang lain.
6. Menjadikan Password yang Aman
Hal terpenting yang harus kita perhatikan saat melakukan konfigurasi jaringan berbasis web adalah menjadikan password yang aman. Pastikan password yang kita buat sulit ditebak oleh orang lain. Caranya adalah dengan terdiri dari kombinasi huruf, angka, dan karakter khusus. Selain itu, password juga sebaiknya diubah secara berkala untuk menjaga keamanan jaringan kita.
7. Menjaga Keamanan Jaringan
Langkah terakhir dalam melakukan konfigurasi jaringan berbasis web adalah menjaga keamanan jaringan. Kita dapat melakukan pengaturan khusus pada halaman konfigurasi router TP-Link, seperti membatasi jumlah perangkat yang terhubung dengan router dan membatasi waktu akses bagi pengguna yang tidak diinginkan. Penting untuk selalu menjaga keamanan jaringan untuk mencegah kebocoran data pribadi yang penting.
Itulah beberapa cara untuk melakukan konfigurasi jaringan berbasis web pada router TP-Link. Dengan adanya konfigurasi tersebut, kita dapat terhubung dengan internet dengan cepat dan lancar. Jika masih bingung dalam melakukan konfigurasi, Anda dapat menghubungi call center penyedia layanan internet atau meminta bantuan dari orang yang lebih berpengalaman dalam bidang ini.
Setting Jaringan Nirkabel (Wireless Network)
TL-WR740N adalah router nirkabel yang ideal untuk rumah dan kelompok kerja kecil. Dengan konfigurasi yang benar, jaringan nirkabel internet dapat bekerja dengan cepat dan lancar. Cara memasang router TP-Link TL-WR740N sangat mudah dilakukan, bahkan untuk pemula sekalipun. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk melakukan setting jaringan nirkabel pada TL-WR740N.
Langkah 1: Sambungkan Router ke Jaringan Listrik dan Jaringan Internet
Sambungkan router ke jaringan listrik dan jaringan internet menggunakan kabel ethernet. Pastikan jaringan internet yang terhubung ke router sudah aktif agar dapat langsung digunakan setelah pemasangan.
Langkah 2: Hubungkan Perangkat ke Router Nirkabel
Hubungkan semua perangkat yang akan menggunakan koneksi nirkabel ke router seperti laptop, PC, tablet, atau smartphone. Pastikan perangkat sudah diatur untuk menggunakan nirkabel.
Langkah 3: Masuk ke Halaman Konfigurasi Router
Langkah selanjutnya adalah mereset TP-Link TL-WR740N ke pengaturan awal dengan menekan tombol reset pada bagian belakang router. Kemudian, buka browser web yang digunakan untuk mengakses internet dan masukkan alamat IP router TL-WR740N yaitu 192.168.0.1 pada browser bar. Setelah itu, masukkan username dan password yang terdapat pada stiker bagian bawah atau kemasan router.
Langkah 4: Pengaturan SSID dan Sandi
Setelah berhasil masuk ke halaman konfigurasi, masuk ke menu Wireless dan pengaturan dasar. Pilih opsi “Enable Wireless” untuk mengaktifkan jaringan nirkabel dan ketik SSID atau nama jaringan. Selain itu, Anda juga dapat mengubah sandi yang tertera pada bagian Wireless Security.
Langkah 5: Pengaturan Enkripsi Jaringan
Pilih mode enkripsi yang aman seperti WPA-PSK atau WPA2-PSK pada pengaturan Wireless Security. Setelah itu, masukkan kata sandi yang kuat dan susunannya tidak mudah ditebak.
Langkah 6: Simpan Konfigurasi dan Uji Coba
Setelah semua pengaturan lengkap, jangan lupa untuk menyimpan konfigurasi agar tidak perlu mengatur ulang ketika router dimatikan atau terjadi masalah koneksi. Terakhir, uji koneksi internet pada semua perangkat yang terhubung ke jaringan nirkabel.
Wi-Fi Protected Setup (WPS) pada Router TL-WR740N
TL-WR740N juga memiliki fitur WPS yang dapat digunakan untuk menghubungkan perangkat ke jaringan nirkabel dengan cepat dan mudah. Berikut adalah panduan untuk mengaktifkan WPS pada router TL-WR740N:
Langkah 1: Aktifkan WPS pada Router
Metode tombol WPS
Tekan tombol WPS pada bagian belakang router selama 5-10 detik. Tombol WPS ini dapat diakses dengan mencari stiker berlabel WPS pada bagian belakang router.
Metode PIN WPS
Masuk ke halaman konfigurasi router dan pilih opsi “PIN WPS”. Selanjutnya, masukkan kode PIN yang tertera pada perangkat nirkabel yang akan terhubung ke jaringan nirkabel.
Langkah 2: Hubungkan Perangkat ke Router Menggunakan WPS
Hubungkan perangkat ke jaringan nirkabel menggunakan WPS dengan metode tombol WPS atau PIN WPS yang sudah diaktifkan. Pastikan perangkat yang digunakan memiliki fitur WPS.
Dalam melakukan setting jaringan nirkabel dan WPS pada TP-Link TL-WR740N, perlu diperhatikan bahwa pengaturan keamanan jaringan minimal harus menggunakan mode WPA-PSK atau WPA2-PSK. Selalu lakukan pengaturan konfigurasi dengan hati-hati dan pilih kata sandi yang kuat untuk menjaga keamanan jaringan nirkabel.
Menambahkan Host dan Domain Name System (DNS)
Jika Anda ingin mengakses komputer di jaringan lokal Anda menggunakan nama host, maka Anda harus menambahkan entri host pada router Anda. Hal ini juga diperlukan jika Anda menggunakan layanan jaringan berbasis server, di mana nama host diperlukan untuk koneksi ke server. Untuk menambahkan entri host pada router TP-Link TL-WR740N, caranya adalah sebagai berikut:
- Masuk ke halaman konfigurasi router Anda. Untuk itu, buka browser Anda dan ketikkan alamat IP LAN router Anda (misalnya 192.168.1.1) di bilah alamat.
- Masukkan username dan password Anda untuk masuk ke halaman konfigurasi router.
- Navigasikan ke menu “Network” dan pilih submenu “Host”.
- Pada halaman “Host”, klik tombol “Add New”.
- Isi semua kolom yang diperlukan. Di kolom “Name”, masukkan nama host yang Anda inginkan (misalnya “server” atau “printer”). Di kolom “IP Address”, masukkan alamat IP komputer di jaringan lokal Anda. Klik “Save” untuk menyimpan entri host baru.
Salah satu keuntungan dari menambahkan entri host adalah agar Anda tidak perlu mengingat alamat IP komputer di jaringan lokal Anda. Sebagai contoh, jika Anda menambahkan entri host dengan nama “server” dan alamat IP 192.168.1.10, maka Anda dapat mengakses server Anda di browser Anda dengan mengetikkan “http://server”. Router Anda akan secara otomatis memetakan nama host ini ke alamat IP yang sesuai.
Selain menambahkan entri host, Anda juga dapat mengonfigurasi Domain Name System (DNS) di router TP-Link TL-WR740N. DNS adalah sistem yang memetakan nama domain (seperti “www.google.com”) ke alamat IP yang sesuai. Dengan mengonfigurasi DNS pada router, komputer di jaringan lokal Anda dapat mengakses situs web dan layanan jaringan lainnya dengan menggunakan nama domain.
Untuk mengonfigurasi DNS di router TP-Link TL-WR740N, lakukan langkah-langkah berikut:
- Masuk ke halaman konfigurasi router Anda.
- Navigasikan ke menu “Network” dan pilih submenu “WAN”.
- Pada halaman “WAN”, cari opsi “DNS Setting” dan pilih “Use these DNS Servers”.
- Masukkan alamat IP DNS server yang ingin Anda gunakan. Anda dapat menggunakan DNS server default dari penyedia layanan internet Anda, atau Anda dapat menggunakan DNS server pihak ketiga seperti Google Public DNS (alamat IP: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4).
- Klik “Save” untuk menyimpan pengaturan DNS.
Sekarang komputer di jaringan lokal Anda dapat mengakses situs web dan layanan jaringan lainnya dengan menggunakan nama domain. Jika DNS server yang Anda gunakan mengalami masalah, Anda dapat mencoba menggunakan DNS server lainnya dengan mengulangi langkah-langkah di atas dan mengganti alamat IP DNS server yang digunakan.
Dengan melakukan pengaturan DNS pada router TP-Link TL-WR740N, Anda dapat mempercepat koneksi internet Anda karena DNS server pihak ketiga seperti Google Public DNS biasanya lebih cepat dan stabil dibandingkan DNS server default dari penyedia layanan internet Anda.
Enkripsi dan Pengamanan Jaringan Wi-Fi
Enkripsi dan pengamanan jaringan Wi-Fi adalah langkah penting yang harus dilakukan oleh anda sebagai pemilik jaringan. Hal ini bertujuan untuk mencegah akses tidak sah pada jaringan yang anda miliki. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat anda lakukan dalam meningkatkan keamanan jaringan Wi-Fi.
1. Mengganti Nama dan Password Default
Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah mengganti nama dan password default pada router. Hal ini bertujuan agar orang lain tidak dapat menebak password yang biasanya mudah ditebak seperti “admin” atau “1234”. Pastikan password yang digunakan terdiri dari huruf, angka, dan karakter khusus serta minimal terdiri dari 8 karakter.
2. Mengaktifkan Enkripsi WPA2
Jenis enkripsi yang paling disarankan untuk digunakan adalah WPA2. Hal ini dikarenakan WPA2 lebih aman dan biasanya sudah tersedia pada router modern. Dalam mengaktifkan enkripsi WPA2, pastikan juga bahwa password yang digunakan tidak mudah ditebak dan perlu diubah secara berkala untuk menjaga keamanan jaringan.
3. Pembatasan Akses Berdasarkan MAC Address
Anda dapat membatasi akses pada jaringan Wi-Fi hanya pada perangkat-perangkat yang telah anda tentukan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memasukkan MAC Address dari perangkat-perangkat tersebut ke dalam daftar yang diizinkan untuk terhubung ke jaringan. Langkah ini sangat berguna untuk mencegah akses tidak sah pada jaringan yang anda miliki.
4. Menonaktifkan WPS
WPS adalah fitur yang memudahkan penggunaan jaringan Wi-Fi dengan hanya menggunakan tombol pada router. Namun, fitur ini juga dapat membuka celah bagi orang lain untuk dapat terhubung ke jaringan anda. Oleh karena itu, jika tidak diperlukan, disarankan untuk menonaktifkan fitur WPS pada router anda.
5. Memperbarui Firmware Router
Firmware router adalah sistem operasi yang berjalan pada router anda. Memperbarui firmware router secara teratur dapat meningkatkan keamanan jaringan anda dengan memperbaiki celah keamanan yang ditemukan pada firmware sebelumnya. Pastikan untuk memperbarui firmware router dari situs resmi produsen router anda atau dengan menggunakan fitur auto-update pada router.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, anda dapat meningkatkan keamanan jaringan Wi-Fi yang anda miliki. Selain itu, pastikan juga untuk tidak memberikan akses jaringan Wi-Fi anda pada orang yang tidak dikenal atau tidak percaya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda dalam menjaga keamanan jaringan Wi-Fi.